Minggu, 16 Maret 2014

Kiat Usaha Sukses - 4 Unsur Pengusaha Sukses

Menurut Hendro dalam bukunya Dasar-Dasar Kewirausahaan, wirausahawan (entrepreneur) sukses memiliki empat unsur pokok.

A. Kemampuan (hubungan dengan IQ dan skill):

Kiat Usaha Sukses dalam membaca peluang; kemampuan dalam membaca peluang sangatlah penting. Tanpa bisa membaca peluang, gak akan ada inovasi baru dan pembaharuan.

Kiat Usaha Sukses dalam berinovasi; untuk survive dalam dunia usaha, diperlukan kemampuan untuk melakukan inovasi. Ada bnyk definisi tentang inovasi. Tapi dari banyak definisi yang ada, intinya adalah satu, melakukan suatu penemuan baru (bisa berupa gagasan, metode atau alat) yang digunakan untuk menciptakan atau memperbaiki (gagasan, metode atau alat) agar dapat memberi nilai lebih.

Kiat Usaha Sukses dalam mengelola; seorang wirausahawan haruslah memiliki kemampuan untuk mengelola usahanya secara mandiri. Mati atau hidupnya usaha Anda, terletak di tangan Anda sendiri. Gak ada orang lain yang bertanggung jawab kecuali diri Anda sendiri.

Kiat Usaha Sukses dalam menjual; pelayanan kepada konsumen atau pelanggan setia Anda haruslah terus dipertahankan bahkan ditingkatkan. Usahakan agar mereka selalu ke tempat usaha Anda. Selalu sediakan apa yang mereka butuhkan, yang ditakutkan adalah ketika persediaan Anda sedang kosong, konsumen mencari ke tempat lain. Dan menemukan kecocokan di tempat lain tersebut. Hal ini bisa mengakibatkan hilangnya konsumen Anda.

B. Keberanian (hubungannya dengan EQ dan mental):

Kiat Usaha Sukses dalam mengatasi ketakutannya; ketakutan sebenarnya hanya ada dalam alam bawah sadar. Tapi, dampak yang ditimbulkannya bersifat merugikan karena ketakutan bisa menghambat langkah kaki Anda. Padahal, sebenarnya apa yang ditakutkan kadang gak terbukti kebenarannya.

Kiat Usaha Sukses dalam mengendalikan risiko; apapun yang Anda lakukan pasti mengandung risiko. Meskipun itu adalah hal kecil. Bahkan, seorang bayi yang sedang belajar berjalan pun telah berani mengambil risiko, yaitu jatuh. Bukan hanya sekali bayi itu terjatuh. Bahkan, berkali-kali. Tapi, dia gak putus asa. Hasilnya bayi tersebut dapat berjalan tertatih-tatih, lama-lama berjalan dengan tegaknya dan tanpa dia sadari, bayi itu telah berlari.

Kiat Usaha Sukses untuk keluar dari zona nyaman; zona nyaman pada umumnya terjadi pada seseorang yang bekerja sebagai pegawai, di mana terdapat jam kerja yang pasti. Delapan jam sehari dengan tambahan beberapa jam untuk kerja lembur. Penghasilannya pun pasti. gak semua orang berani melompat dari zona nyaman tersebut. Perlu keberanian lebih, keuletan, tanggung jawab, dan sikap pantang menyerah. Jika Anda berani melakukannya, maka Anda telah memasuki petualangan baru yang pastinya akan memainkan emosi Anda, membikin Anda berkarakter, dan akhirnya keluar sebagai pemenang.

C. Keteguhan hati (hubungannya dengan motivasi diri)

Kiat Usaha Sukses – persistence (ulet); seorang pengusaha memang harus persistence (ulet), jangan mudah menyerah apabila telah mencapai posisi tertentu. Misalnya tercapai omzet 500 dus sebulan. Bukan berarti Anda akan berleha-leha dan kipas-kipas memandang angka tersebut. Teruslah berusaha, memperbaiki kinerja yg telah ada.

D. Kreativitas yg menelurkan inspirasi sebagai cikal bakal ide untuk menemukan peluang berdasarkan intuisi (hubungannya dengan experiences).

Besarnya pesaing yang bermain di zona yang sama membikin pengusaha harus bersaing ketat, baik dalam kualitas produk, pelayanan pada konsumen, dan layanan purna jual. Kiat Usaha Sukses untuk membikin konsumen melirik produk Anda adalah dengan memiliki kreativitas yang tinggi. Bedakan produk Anda dengan produk yang lain. Bisa dimulai dari rasa, variasi ukuran, kemasan yang menarik, dan cara pelayanan yang cepat dan ramah.


Kewirausahaan

Pengertian Kewirausahaan


Kewirausahaan (InggrisEntrepreneurship) atau Wirausaha adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian.

Proses Kewirausahaan

Menurut Carol Noore yang dikutip oleh Bygrave, proses kewirausahaan diawali dengan adanya inovasi. Inovasi tersebut dipengeruhi oleh berbagai faktor baik yang berasal dari pribadi maupun di luar pribadi, seperti pendidikan, sosiologi, organisasi, kebudayaan dan lingkungan. Faktor-faktor tersebut membentuk ‘’locus of control’’, kreativitas, keinovasian, implementasi, dan pertumbuhan yang kemudian berkembangan menjadi wirausahawan yang besar. Secara internal, keinovasian dipengaruhi oleh faktor yang bersal dari individu, seperti locus of control, toleransi, nilai-nilai, pendidikan, pengalaman. Sedangkan faktor yang berasal dari lingkungan yang memengaruhi diantaranya model peran, aktivitas, dan peluang. Oleh karena itu, inovasi berkembang menjadi kewirausahaan melalui proses yang dipengaruhi lingkungan, organisasi, dan keluarga.

Ciri-ciri dan Sifat Kewirausahaan

Untuk dapat mencapai tujuan yang diharapkan, maka setiap orang memerlukan ciri-ciri dan juga memiliki sifat-sifat dalam kewirausahaan. Ciri-ciri seorang wirausaha adalah:
  • Percaya Diri
  • Berani mengambil resiko
  • Berjiwa kepemimpinan
  • Bertanggung jawab
  • Jujur & Tekun
Sifat seorang wirausaha: 
  • Selalu berusaha untuk berprestasi, berorientasi pada laba, memiliki ketekunan dan ketabahan, memiliki tekad yang kuat, suka bekerja keras, energik dan memiliki inisiatif.
  • Memiliki persepsi dan cara pandang yang berorientasi pada masa depan.
  • Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap saran dan kritik yang membangun.
  • Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serba bisa dan memiliki jaringan bisnis yang luas.
  • Memiliki keyakinan bahwa hidup itu sama dengan kerja keras.

Faktor Kegagalan Dalam Wirausaha

Menurut Zimmerer (dalam Suryana, 2003 : 44-45) ada beberapa faktor yang menyebabkan wirausaha gagal dalam menjalankan usaha barunya:
  • Tidak kompeten dalam manajerial.
Tidak kompeten atau tidak memiliki kemampuan dan pengetahuan mengelola usaha merupakan faktor penyebab utama yang membuat perusahaan kurang berhasil.
  • Kurang berpengalaman 
Kurang berpengalaman baik dalam kemampuan mengkoordinasikan, keterampilan mengelola sumber daya manusia, maupun kemampuan mengintegrasikan operasi perusahaan.
  • Kurang dapat mengendalikan keuangan. 
Agar perusahaan dapat berhasil dengan baik, faktor yang paling utama dalam keuangan adalah memelihara aliran kas. Mengatur pengeluaran dan penerimaan secara cermat. Kekeliruan memelihara aliran kas menyebabkan operasional perusahan dan mengakibatkan perusahaan tidak lancar.
  • Gagal dalam perencanaan.
Perencanaan merupakan titik awal dari suatu kegiatan, sekali gagal dalam perencanaan maka akan mengalami kesulitan dalam pelaksanaan.
  • Lokasi yang kurang memadai.
Lokasi usaha yang strategis merupakan faktor yang menentukan keberhasilan usaha. Lokasi yang tidak strategis dapat mengakibatkan perusahaan sukar beroperasi karena kurang efisien.
  • Kurangnya pengawasan peralatan.
Pengawasan erat berhubungan dengan efisiensi dan efektivitas. Kurang pengawasan mengakibatkan penggunaan alat tidak efisien dan tidak efektif.
  • Sikap yang kurang sungguh-sungguh dalam berusaha.
Sikap yang setengah-setengah terhadap usaha akan mengakibatkan usaha yang dilakukan menjadi labil dan gagal. Dengan sikap setengah hati, kemungkinan gagal menjadi besar.
  • Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan/transisi kewirausahaan.
Wirausaha yang kurang siap menghadapi dan melakukan perubahan, tidak akan menjadi wirausaha yang berhasil. Keberhasilan dalam berwirausaha hanya bisa diperoleh apabila berani mengadakan perubahan dan mampu membuat peralihan setiap waktu.